dimulai dengan Vino yang diperankan
oleh Adipati
Dolkenyang kurang kasih sayang dari orang tuanya hingga
akhirnya jauh dari keluarga. Keadaan menjadi lebih parah dengan bangkrutnya
usaha ayahnya, Amir yang diperankan oleh Surya
Saputra. Hingga akhirnya mereka terpaksa pindah dari Perumahan elite ke sebuah rumah kontrakan kecil
disebuah gang. Sedangkan ibunya vino yang bernama mirna diperankan oleh Kinaryosih malah kabur entah kemana dan
meninggalkan putrinya yang paling kecil wina yang diperankan oleh Geccha Qheagaveta.
Suatu ketika, Wina jatuh dikamar mandi hingga dilarikan
disebuah rumah sakit. Hasil pemeriksaan dari dokter berdasarkan rontgen, wina
harus segera dioperasi. Apabila tidak segera dilakukan, kakinya akan infeksi
dan parahnya akan diamputasi. Keadaan menjadi parah karena golongan darahnya
wina termasuk golongan langka yaitu golongan darah A rhesus negatif. Untungnya
Vino golongan darahnya sama dan akhirnya vino mengajukan diri sebagai pendonor
darahnya.
Di lain tempat, ada broker yang bernama calo diperankan oleh Agus Kuncoro sedang mencari pendonor jantung. Suatu
ketika takdir mempertemukan mereka, calo dengan vino. Vino yang kebetulan
mempunyai golongan darahnya sama dengan calon penerima jantung, ditawari untuk
menjadi pendonor jantung.
Lalu dirumah sakit yang sama, tempat adiknya wina
menginap. Vino bertemu dengan mura yang diperankan oleh Maudy Ayunda dan mereka berkenalan dan saling jatuh
cinta. Vino merasa hidupnya lebih bergairah dan berwarna semenjak hadirnya
Mura.
Sebelumya Vino merasa putus asa, lalu keadaan berubah
karena dia jatuh cinta dengan Mura. Pikirannya menjadi buyar dan mengurungkan
niatnya untuk mendonorkan jantungnya. Alhasil calo marah dan pertikaian
dimulai. Pertanyaannya, mengapa calo tersebut marah ? apakah gagal mendapatkan
pendonor jantung ? Sedangkan siapakah calon penerima jantung ?
“Dalam hidup ga ada jaminan untuk terus bahagia … ga ada
kepastian buat apapun … setiap orang akan bisa terlempar setiap saat dari kotak
kenyamanan”










0 comments:
Post a Comment